Mountain View, Techfin Insight – Bayangkan kamu mencari topik di Google, lalu bukan hanya membaca hasilnya, tapi juga bisa mendengarkan ringkasan bergaya percakapan seperti podcast.
Itulah konsep di balik Google Audio Overview, fitur baru yang sedang diuji di ponsel oleh Google melalui program Search Labs.
Seperti Siniar, Tapi Digerakkan AI
Audio Overview bekerja dengan menghasilkan narasi audio dari hasil pencarian yang relevan. Tombol “Generate Audio Overview” akan muncul di bawah modul “People also ask” untuk kueri tertentu.
Sekitar 30–40 detik kemudian, sistem akan menyajikan ringkasan dalam bentuk diskusi interaktif antara dua “host” AI.
Pemutar mini akan muncul langsung di halaman hasil pencarian, lengkap dengan kontrol dasar seperti play, pause, volume, kecepatan, dan link ke sumber yang digunakan—mirip seperti platform podcast populer.
Tapi ini bukan podcast sungguhan—semua kontennya dihasilkan real-time oleh AI.
Penggunaan Pertama di Amerika Serikat
Untuk saat ini, fitur ini hanya tersedia bagi pengguna berbahasa Inggris di Amerika Serikat.
Namun Google telah lebih dulu menguji teknologi serupa di platform lain seperti NotebookLM dan Gemini, termasuk kemampuan mengubah catatan Google Docs menjadi versi audio.

Menurut Dave Citron, Senior Director Product Management Gemini Apps, pengguna sangat antusias karena fitur ini mempermudah pemahaman terhadap informasi kompleks, terutama dalam konteks pembelajaran mandiri dan riset.
Techfin Insight: Search yang Bisa Didengar
Audio Overview adalah bagian dari evolusi mesin pencari. Dari sekadar daftar tautan, kini Google ingin menjawab pertanyaan pengguna dalam bentuk yang lebih personal dan natural.
Fitur ini juga cocok untuk pengguna yang cenderung lebih mudah menyerap informasi melalui suara ketimbang teks.
Jika digabungkan dengan tren asisten AI dan konten suara, Google mungkin tengah mempersiapkan generasi baru interaksi digital yang lebih imersif—di mana kita bukan hanya mengetik pertanyaan, tetapi juga mendengarkan jawabannya, seolah berbincang dengan seseorang yang ahli.
Komentari lewat Facebook