Jakarta, Techfin Insight – Masalah baterai boros di iPhone mungkin segera menemukan jawabannya.
Menurut laporan eksklusif dari Bloomberg, Apple tengah mempersiapkan fitur manajemen daya berbasis kecerdasan buatan (AI) yang akan diluncurkan bersama sistem operasi terbaru mereka, iOS 19.
Fitur ini menjadi salah satu pembaruan paling menarik yang akan diumumkan dalam ajang tahunan Worldwide Developers Conference (WWDC) 2025 yang digelar bulan Juni mendatang.
Apple Andalkan Kecerdasan Buatan di iOS 19
Fitur baterai AI Apple iOS 19 dikabarkan akan menggunakan pendekatan on-device AI, artinya semua proses analisis dan pengambilan keputusan dilakukan langsung di perangkat tanpa harus mengandalkan cloud.
AI akan mempelajari pola penggunaan pengguna secara real-time, lalu menyesuaikan konsumsi daya agar lebih efisien.
Misalnya, sistem akan menunda aktivitas berat jika perangkat sedang tidak terhubung ke charger, atau menurunkan performa aplikasi tertentu yang tidak sedang digunakan aktif.
Dengan begitu, pengguna tak perlu lagi secara manual mengatur aplikasi satu per satu yang menguras baterai.
Semua diserahkan pada sistem cerdas berbasis AI yang akan mengelola daya sesuai kebutuhan.
“Ini adalah langkah besar dalam menghadirkan efisiensi tanpa harus mengorbankan performa,” tulis Mark Gurman dari Bloomberg.
Lebih Pintar dari Fitur Battery Health Saat Ini
Saat ini, Apple memang sudah memiliki beberapa fitur manajemen daya seperti:
- Optimized Battery Charging: Mengurangi penuaan baterai dengan belajar dari kebiasaan pengisian daya pengguna.
- Battery Health & Charging: Memberi informasi kesehatan baterai dan saran pengisian daya.
Namun, sistem berbasis AI yang direncanakan di iOS 19 jauh lebih pintar. Ia tidak hanya menampilkan informasi, tapi juga bertindak langsung untuk mengoptimalkan konsumsi daya berdasarkan kebiasaan unik setiap pengguna.
Contohnya, AI bisa mengenali bahwa pengguna sering mengecas di kantor jam 10 pagi, lalu menyesuaikan pemakaian energi agar proses berat tidak dilakukan sebelum waktu tersebut.
Atau, saat mendeteksi bahwa pengguna sedang bepergian dan jauh dari charger, sistem akan menonaktifkan animasi dan aktivitas latar belakang tertentu secara otomatis.
Indikator Baterai di Lockscreen
Selain fitur utama AI, iOS 19 juga dikabarkan akan menghadirkan indikator baterai di lockscreen.
Fitur ini mempermudah pengguna untuk memantau status daya tanpa perlu membuka kunci layar, sebuah fitur kecil tapi berguna yang telah lama diminta komunitas pengguna iPhone.
Fitur ini kemungkinan akan terintegrasi dengan widget baterai yang saat ini sudah ada, namun dengan tampilan dan interaksi yang lebih praktis dan real-time.
Bagian dari Strategi AI Apple
Fitur baterai AI Apple iOS 19 bukan satu-satunya inovasi berbasis kecerdasan buatan yang sedang disiapkan Apple.
Perusahaan asal Cupertino ini tengah memperluas implementasi AI ke seluruh ekosistemnya, mulai dari Siri generasi baru, pengenalan gambar di Photos, hingga prediksi teks yang lebih kontekstual di iMessage dan Mail.
Semua pengembangan ini menggunakan pendekatan on-device intelligence, sebuah model yang menekankan privasi dan efisiensi energi tanpa harus mengunggah data ke server eksternal.
Langkah ini juga dilihat sebagai respons Apple terhadap dominasi AI generatif yang lebih dulu dikembangkan oleh Google dan Microsoft.
Belum Final, Masih dalam Tahap Uji
Meski banyak bocoran sudah beredar, perlu diingat bahwa informasi ini masih tergolong rumor dan bisa saja berubah. Fitur AI baterai ini disebut masih dalam tahap pengujian internal.
Tidak menutup kemungkinan Apple akan menundanya atau hanya meluncurkannya terbatas di model iPhone tertentu seperti iPhone 15 Pro atau iPhone 16 mendatang.
Namun, dengan semakin kuatnya dorongan pengguna akan daya tahan baterai yang lebih baik, fitur ini menjadi salah satu pembaruan paling dinanti dalam ekosistem iOS.
Siap Rilis di WWDC 2025
Apple diperkirakan akan memperkenalkan iOS 19 dalam acara WWDC 2025 yang digelar mulai 10 Juni mendatang.
Versi beta publik biasanya dirilis pada bulan Juli, dengan versi final meluncur bersamaan dengan peluncuran iPhone baru di bulan September.
Kalau kamu pengguna iPhone dan sering mengeluhkan baterai cepat habis, mungkin inilah kabar baik yang ditunggu-tunggu.
Komentari lewat Facebook