Techfin Insight
Notifikasi
Kirim Tulisan
  • Indeks
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • InsightNew
Tentang Techfin.id
  • Tentang Kami
  • Iklan & Partnership
  • Syarat dan Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Jadi PenulisNew
  • Kontak
  • 🤩 Trending Topik:
  • PLN
  • PLN UID Banten
  • Personal Finance
  • Phones/Tablets/Mobile
  • Keuangan
  • Apple
  • AI
  • Investasi
Techfin InsightTechfin Insight
Font ResizerAa
  • Indeks
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • InsightNew
Cari
  • Pilih Bahasa
    • id Bahasa Indonesia
    • en English
  • Ruang Baca
    • Teknologi
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Kultur
    • Keuangan
    • Insight
    • Sains
    • Indeks Berita
  • Tentang Kami
    • Tim Editorial
    • Iklan & Partnership
    • Syarat dan Ketentuan
    • Hubungi Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Disclaimer
  • SaveBox
    • Bacaan Disimpan
    • Author Favorit

Terkini

Cara pakai Windows di MacBook

Cara Pakai Windows di MacBook: Panduan Lengkap & Legal

24 Juni 2025
Terlalu Sering Pakai ChatGPT

Studi MIT: Terlalu Sering Pakai ChatGPT Bisa Melemahkan Otak

24 Juni 2025
Kamera iPhone 16

5 Fitur Kamera iPhone 16 yang Wajib Dicoba Kreator Konten

23 Juni 2025
YouTube

TV Tak Lagi Diminati, YouTube Kalahkan Netflix

23 Juni 2025

Call for Writers 🧑🏻‍💻

Tulis gagasanmu dan menginspirasilah bersama Techfin Insight! 💡

Buat AkunKirim Tulisan
Punya akun di Techfin Insight? Sign In
Stay Connected
© 2025 Techfin Insight. All rights reserved.
Kultur

TV Tak Lagi Diminati, YouTube Kalahkan Netflix

Publikasi: Senin, 23 Juni 2025
Oleh:
Arden Gustav
Tentang:Arden Gustav
Cultural Curator Enthusiast
Saya mengeksplorasi budaya yang membentuk perspektif kita. Dari musik, film, hingga tren lokal, saya menulis dengan pendekatan reflektif dan santai.
Follow:
- Cultural Curator Enthusiast
Share
2 Menit
YouTube
Dengan pangsa pasar 12,5%, YouTube kini menjadi layanan streaming paling banyak ditonton di AS. Jumlah ini hampir dua kali lipat dari Netflix yang berada di angka 7,5%, disusul oleh Disney+ dengan 5%.
Navigasi Konten
Generasi Baru, Cara Menonton BaruYouTube Unggul Nyaris Dua Kali Lipat dari NetflixTV Tidak Lagi Jadi Pusat Hiburan Keluarga?Layanan Gratis dan Alternatif Mulai BerkembangStreaming Tak Lagi Tren, Tapi Norma BaruApa Selanjutnya?

Jakarta, Techfin.id – Pernahkah kamu merasa lebih nyaman membuka YouTube dibanding menyalakan TV? Jika iya, kamu bukan satu-satunya.

Mei 2025 menjadi tonggak sejarah dalam dunia hiburan global—untuk pertama kalinya, jumlah penonton layanan streaming secara resmi melampaui gabungan penonton siaran televisi dan TV kabel.

Data ini bukan sekadar statistik. Ia adalah cerminan dari perubahan cara manusia terhubung dengan hiburan, informasi, bahkan emosi.

Di tengah gempuran algoritma dan pilihan konten tanpa batas, televisi tampaknya mulai kalah cepat mengejar selera zaman.

Generasi Baru, Cara Menonton Baru

Survei terbaru dari Nielsen mengungkapkan bahwa layanan streaming kini meraih 44,8% pangsa pasar penayangan di Amerika Serikat—unggul tipis dari TV dan TV kabel yang berada di angka 44,2% secara total.

Perubahan ini tidak datang tiba-tiba. Dalam empat tahun terakhir, penggunaan layanan streaming naik 71%. Dulu hanya seperempat dari total penonton, kini layanan streaming jadi primadona.

Baca Juga:  Kunci Sukses Freelance: Jujur dan Otentik ala Setiawan Chogah

Dan siapa yang memimpin lonjakan ini? Jawabannya: YouTube.

YouTube Unggul Nyaris Dua Kali Lipat dari Netflix

Dengan pangsa pasar 12,5%, YouTube kini menjadi layanan streaming paling banyak ditonton di AS. Jumlah ini hampir dua kali lipat dari Netflix yang berada di angka 7,5%, disusul oleh Disney+ dengan 5%.

Data ini memberi pesan jelas: generasi muda lebih memilih konten berbasis kreator, yang terasa lebih personal dan relevan, dibanding format siaran TV yang cenderung satu arah dan terjadwal.

YouTube bahkan kini menempati posisi ketiga terbesar dalam total penayangan TV—bukan hanya mengungguli sesama platform digital, tapi juga menyalip beberapa jaringan TV tradisional dan kabel.

Jangan Lewatkan

Kamera iPhone 16
5 Fitur Kamera iPhone 16 yang Wajib Dicoba Kreator Konten
kunci sukses freelance
3 Kunci Sukses Freelance: Jujur, Paham Brief, dan Nyaman Diajak Kerja
Freelancer
Cara Freelancer Bertahan: Keseimbangan Hidup ala Setiawan Chogah

TV Tidak Lagi Jadi Pusat Hiburan Keluarga?

Menariknya, data Nielsen juga mencatat penurunan drastis jumlah penonton TV dan kabel. Siaran TV turun 24,1%, sementara TV kabel menyusut 20,1% dibanding tahun sebelumnya.

Apa artinya? Mungkin kini layar utama di ruang tamu bukan lagi TV besar yang menampilkan drama jam tujuh malam, tapi layar laptop, tablet, atau bahkan ponsel yang memutar video dari kreator favorit.

Baca Juga:  Filosofi Desain ala Setiawan Chogah: Bukan Soal Tools, Tapi Solusi

Bagi banyak orang, pilihan hiburan hari ini bukan lagi soal “channel mana malam ini?”, tapi “apa yang aku ingin tonton sekarang, dan siapa yang aku percaya untuk menemani?”

Layanan Gratis dan Alternatif Mulai Berkembang

Di luar pemain besar seperti Netflix dan Disney, platform layanan gratis seperti Roku Channel dan Tubi juga mulai menancapkan pengaruh.

Masing-masing berhasil mencatatkan pangsa pasar 2%, menunjukkan bahwa pasar streaming bukan milik eksklusif pemain berbayar saja.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Ada peluang tumbuh bagi layanan yang mampu menggabungkan aksesibilitas, kurasi konten yang baik, serta pengalaman pengguna yang personal.

Streaming Tak Lagi Tren, Tapi Norma Baru

Angka-angka ini lebih dari sekadar data konsumsi media. Ia mencerminkan pergeseran budaya, di mana kontrol atas hiburan kini berada di tangan pengguna.

Dari acara TV yang dijadwalkan, kini kita beralih ke model on-demand yang menyesuaikan dengan ritme hidup masing-masing.

Tayangan favorit kini bisa ditonton kapan saja, di mana saja, dengan pilihan tema yang semakin personal: mulai dari tutorial memasak, dokumenter independen, vlog perjalanan, hingga recap pertandingan olahraga. Streaming telah menjadi ruang hiburan personal yang tidak terbatas layar atau waktu.

Baca Juga:  6 HP dengan Baterai Paling Awet di 2025: Ini Daftarnya!

Apa Selanjutnya?

Pertanyaan besar pun muncul: jika streaming terus mendominasi, apa nasib TV tradisional ke depan?

Apakah kanal-kanal besar akan berubah strategi? Atau justru bertransformasi ke ranah digital sepenuhnya?

Yang jelas, ini bukan sekadar soal tontonan. Ini adalah cerita tentang bagaimana teknologi mengubah kebiasaan manusia, dan bagaimana industri hiburan harus belajar mengikuti arah penonton.

Bagaimana dengan kamu? Masih nonton TV, atau sudah jadi anak streaming sejati?

Share tulisan ini, yuk!
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Threads Copy link
Tentang:Arden Gustav
Cultural Curator Enthusiast
Follow:

Saya mengeksplorasi budaya yang membentuk perspektif kita. Dari musik, film, hingga tren lokal, saya menulis dengan pendekatan reflektif dan santai.

Tulisan Sebelumnya 👈 PLN Pemasaran Keliling PLN Pemasaran Keliling: Listrik Lebih Dekat, Hidup Makin Terang
👉 Tulisan Selanjutnya Kamera iPhone 16 5 Fitur Kamera iPhone 16 yang Wajib Dicoba Kreator Konten
Apa Komentarmu? Apa Komentarmu?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Kamu harus login dulu untuk memberi komentar. Bisa login pakai Google atau akun medsos, ya!

Komentari lewat Facebook

- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Cara pakai Windows di MacBook
Teknologi

Cara Pakai Windows di MacBook: Panduan Lengkap & Legal

24 Juni 2025
Terlalu Sering Pakai ChatGPT
InsightTeknologi

Studi MIT: Terlalu Sering Pakai ChatGPT Bisa Melemahkan Otak

24 Juni 2025
PLN Pemasaran Keliling
Teknologi

PLN Pemasaran Keliling: Listrik Lebih Dekat, Hidup Makin Terang

23 Juni 2025
Keandalan Listrik Bandara Soekarno-Hatta
Bisnis

PLN Pastikan Keandalan Listrik Bandara Soekarno-Hatta

23 Juni 2025
Jualan Produk Digital
BisnisInsight

Mulai Jualan Produk Digital: Langkah Demi Langkah Hingga Hasilkan Cuan di 2025

23 Juni 2025

Ruang Baca

- Advertisement -
Ad imageAd image

Bacaan Pilihan untuk Kamu

Kunci Sukses Freelance

Kunci Sukses Freelance: Jujur dan Otentik ala Setiawan Chogah

Ammar Fahri
Keira Zareen
Gaya Hidup Insight
23 Juni 2025
Setiawan Chogah

Dari Teknik Industri ke Dunia Desain: Perjalanan Unik Setiawan Chogah jadi Freelancer Global

Keira Zareen
Ammar Fahri
Insight Gaya Hidup
23 Juni 2025
Alat Pacu Jantung Sekecil Beras

Ilmuwan Buat Alat Pacu Jantung Sekecil Beras, Bisa Larut Tanpa Kabel

Elira V. Kirana
Sains
22 Juni 2025
Istilah Penting Dunia Bisnis

10 Istilah Penting Dunia Bisnis dan Maknanya untuk Pemula

Aira Safeeya
Bisnis
22 Juni 2025
Muat Lagi
Techfin Insight
Facebook X-twitter Instagram Threads Whatsapp

Techfin Insight hadir sebagai media alternatif yang fokus mengabarkan inovasi dan perkembangan terkini di bidang teknologi, bisnis, keuangan, serta tantangan yang kita hadapi setiap hari. Kami menganalisis bagaimana bisnis dan teknologi saling bersinggungan, mempengaruhi, dan memberikan dampak pada berbagai lini kehidupan untuk mewujudkan transformasi budaya di dunia yang semakin saling terhubung ini.

Ad image
  • Tentang Kami
  • Iklan & Partnership
  • Syarat dan Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Jadi PenulisNew
  • Kontak
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Insight
  • About Us
  • Advertising & Partnership
  • Terms & Conditions
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Guest Post
  • Contact

© 2025 Techfin.id. All rights reserved.